Sabtu, 14 Mei 2016

Cantik di Mataku

Kapan wanita terlihat paling cantik? Di mataku, saat dia terlihat biasa-biasa saja. Kesederhanaan yang bersahaja adalah puncak kecantikan.
—Twitter, 10 Maret 2015

Banyak wanita yang aslinya cantik. Tapi begitu mereka “mengacak-acak” mukanya, kecantikan itu, entah kenapa, hilang dan lenyap.
—Twitter, 10 Maret 2015

Banyak teman wanitaku yang punya kecantikan alami. Tetapi, saat jadi pengantin, dan mukanya “diacak-acak”, kecantikannya hilang sama sekali.
—Twitter, 10 Maret 2015

Kebanyakan wanita di mataku terlihat cantik, justru saat mereka apa adanya, bersahaja, sederhana, dan “mengacak-acak” muka sekadarnya.
—Twitter, 10 Maret 2015

Selera dan definisi cantik bagi pria dan wanita mungkin berbeda, entahlah. Tapi bagiku, cantik adalah saat seorang wanita tampil bersahaja.
—Twitter, 10 Maret 2015

Aku pernah melihat Manohara memakai t-shirt sederhana dan tanpa make up. Dan, percaya atau tidak, dia tampak sepuluh tahun lebih muda!
—Twitter, 10 Maret 2015

Wanita mungkin mempersepsikan cantik dengan bedak dan kosmetik. Sementara pria mempersepsikan cantik dengan sikap, senyum, dan keramahan.
—Twitter, 10 Maret 2015

Cantik saja tak pernah cukup, sebagaimana pintar saja tak pernah cukup. Bagaimana pun, ada hal-hal tak terlihat yang selalu lebih penting.
—Twitter, 10 Maret 2015

Kecantikan, bagiku, adalah perpaduan antara kesederhanaan, sikap bersahaja, senyum dan keramahan, serta hati yang indah.
—Twitter, 10 Maret 2015


*) Ditranskrip dari timeline @noffret.

 
;